Peresmian Jalur Kereta Api Lintas Makassar - Parepare - antar Maros - Barru dan Depo Kereta Maros, Sulawesi Selatan oleh Presiden RI Joko Widodo (28/03/2023)
CCCC LTD TELAH MENYIAPKAN INVESTASI DI INDONESIA
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengajak PT Jakarta Monorail, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, serta pemerintah pusat melalui Kementerian BUMN dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, untuk segera duduk bersama mencari solusi terbaik. dalam menyelesaikan proyek pembangunan Jakarta Monorail. CCCI sebagai perpanjangan tangan dari CCCC Ltd telah menyiapkan Investasi dan hanya perlu mengurusi di Indonesia, maka pembangunan Monorel Jakarta dapat segera diselesaikan.
PT CHINA COMMUNICATIONS CONSTRUCTION INDONESIA
PT CCCI adalah perwakilan dari China Communications Construction Company Limited (CCCC Ltd.), kelompok infrastruktur milik negara dengan lebih dari 60 anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki dan perusahaan pemegang saham. CCCC Ltd. telah mendirikan 210 cabang dan kantor di luar negeri di seluruh dunia dan beroperasi secara substantif di lebih dari 140 negara dan wilayah
PT CHINA COMMUNICATIONS CONSTRUCTION INDONESIA
Dengan pengalaman lebih dari 10 tahun, PT CCCI telah berkomitmen untuk terus terlibat dalam mengembangkan infrastruktur transportasi di Indonesia dan berusaha untuk berbagi tanggung jawab pembangunan sosial-ekonomi negara
PT CHINA COMMUNICATIONS CONSTRUCTION INDONESIA
Membangun agar dunia terhubung yang lebih baik, membuat kota lebih layak huni dan menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi orang-orang
Tentang
Selamat Datang di Perusahaan Kami
Sekilas Perusahaan
PT China Communications Construction Indonesia (CCCI) yang didirikan pada 2008, adalah perwakilan dari China Communications Construction Company Limited (CCCC), sebuah perusahaan milik negara Republik Rakyat Tiongkok yang bergerak dalam bidang investasi, desain, konstruksi untuk infrastruktur. Saat ini diposisikan sebagai perusahaan infrastruktur terbesar ketiga di dunia.
Perusahaan telah berkomitmen untuk terus mengembangkan bisnis infrastruktur di Indonesia dan melayani pelanggannya dengan hasil terbaik dengan berpegang pada semangat korporatnya "layanan yang dapat dipercaya kepada klien, pengembalian berkualitas tinggi kepada para pemegang saham dan kinerja yang konsisten".
Makassar, sulselprov.go.id — Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pengoperasian jalur kereta api (KA) Makassar-Parepare Antar Maros-Barru, Rabu, 29 Maret 2023. Peresmian berlangsung di Depo Kereta Api Maros, Kabupaten Maros.
Presiden berharap jalur kereta api ini tidak hanya menjadi pilihan transportasi bagi masyarakat tetapi juga dapat menekan biaya logistik yang sekaligus dapat meningkatkan daya saing Sulawesi Selatan dan juga Indonesia.
“Ini kalau nanti betul-betul sudah keretanya banyak, ada untuk penumpang, ada untuk wisata, ada untuk barang, ini akan memberikan daya saing, competitiveness negara kita akan semakin baik karena barang diangkut dengan alat transportasi yang murah,” kata Presiden Jokowi.
Turut mendampingi Presiden, antara lain, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, serta Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.
Sementara itu, Gubernur Sulsel, bahwa hadirnya kereta api ini sangat disambut baik. Karena akan memudahkan mobilitas masyarakat dan pengangkutan logistik.
“Dan tentu ini sangat disambut dengan baik. Karena yang dulunya ke bandara harus membawa kendaraan sendiri, sekarang sudah ada suttle bus nyambung dengan kereta dan langsung ke bandara,” ujar Andi Sudirman.
Salah satu yang menarik bahwa jalur kereta api di Sulsel melewati banyak objek wisata. Diantaranya, Geopark Kars Rammang-Rammang yang tahun lalu masuk nominasi UNESCO Global Geopark (Taman bumi dunia).
“Banyak sekali turis yang datang. Kebetulan terminal ini terkoneksi dengan Rammang-Rammang,” jelasnya.(*)
JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengajak PT Jakarta Monorail, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dan juga pemerintah pusat melalui Kementerian BUMN serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, untuk segera duduk bersama mencari jalan keluar terbaik dalam menyelesaikan proyek pembangunan Jakarta Monorail. Mengingat proyek pembangunannya sudah direncanakan sejak lama. Dimulai pada masa pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri, yang meresmikan pembangunan konstruksi Jakarta Monorail bersama Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso pada 14 Juni 2004.
Pada tahun 2008, karena satu dan lain hal, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menyetop proyek tersebut. Pada Juni 2013, saat DKI Jakarta dipimpin Gubernur Joko Widodo, pengerjaan proyek Jakarta Monorail kembali dilanjutkan. Bahkan pada 3 Oktober 2013, PT Jakarta Monorail sepakat bekerjasama dengan BUMN China, China Communication Construction Company Ltd (CCCC) untuk mengembangkan proyek Jakarta Monorail. Penandatanganan kesepakatan kerjasama disaksikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden China Xi Jinping di Shangrila Hotel, Jakarta. Sayangnya, proyek pembangunan kemudian terhenti kembali pada tahun 2014 saat DKI Jakarta dipimpin Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Hingga berganti kepemimpinan kepada Gubernur Anies Baswedan, nasib pembangunan proyek Jakarta Monorail juga belum mendapatkan titik terang.
"Sebelum proyek terhenti, konsorsium telah membangun tiang Jakarta Monorail hingga mencapai 90 unit. Tersebar di sepanjang Jalan Rasuna Said dan Jalan Asia Afrika. Investasi yang dikeluarkan sudah mencapai Rp 300-400 miliar. Total investasi yang diperlukan mencapai USD 1,5 miliar atau sekitar Rp 15-16 triliun, sepenuhnya tidak menggunakan APBN/APBD, murni Business to Business. China Communication Construction Company Indonesia (CCCI) sebagai perpanjangan tangan dari China Communication Construction Company Ltd (CCCC) sudah menyiapkan uangnya. Hanya perlu membereskan beberapa hal dari sisi Indonesia, setelah itu pembangunan Jakarta Monorail bisa segera diselesaikan. Bahkan ditargetkan selesai sebelum tahun 2024," ujar Bamsoet usai menerima jajaran direksi CCCI, di Ruang Kerja Ketua MPR RI, Jakarta, Senin (29/11/21).
Direksi CCCI yang hadir antara lain, President Director Wang Wei, Business Development Director Titien S. Syukur, Marketing Director Fan Wenhua, dan Marketing Specialist Larisa Isara.
Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, Jakarta Monorail direncanakan memiliki 28 stasiun dengan 2 depot. Panjang lintasan mencapai 28 Km. Sepanjang 14,3 Km berada di lintasan Green Line yang memiliki 15 stasiun dengan 1 depot. Rute yang dilalui antara lain Stadion Madya - Palmerah - Pejompongan - Karet Interchange - Sudirman Dukuh Atas - Setiabudi Utara - Kuningan Sentral - Casablanca Interchange - Patra Kuningan - Gatot Subroto - Satria Mandala - Komdak - SCBD - Gelora Bung Karno - Asia Afrika - dan berakhir di Depot Setiabudi Utara.
"Sepanjang 13,7 Km Jakarta Monorail lainnya berada di Blue Lines yang memiliki 13 stasiun dengan 1 depot. Rute yang dilalui antara lain Kampung Melayu - Tebet - Menteng Dalam - Casablanca Interchange - Prof. Dr. Satrio - Sudirman Sampoerna - Menara Batavia - Karet Interchange - Tanah Abang - Cideng - Kyai Caringin - Tomang - Taman Anggrek - dan berakhir di depot Banjir Kanal Barat," jelas Bamsoet.
Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Keamanan dan Pertahanan KADIN Indonesia ini menerangkan, berbagai rute yang dilalui Jakarta Monorail juga dilintasi oleh MRT dan Transjakarta. Sehingga sangat membantu mobilitas warga, mendorong warga untuk tidak lagi menggunakan kendaraan pribadi. Sekaligus menunjukan kepada dunia, bahwa pembangunan transportasi masal di Indonesia tak kalah dengan berbagai negara maju dunia lainnya seperti Singapura, Malaysia, Thailand, China, Hongkong, dan Jepang.
"Penyelesaian proyek Jakarta Monorail juga bisa membantu merapikan keuangan PT Adhi Karya. Sekaligus menunjukan kepada dunia bahwa perusahaan konstruksi milik negara, telah sukses menjadi bagian dalam pembangunan transportasi masal. Sehingga kedepannya tak ada lagi investor yang khawatir dalam berinvestasi di Indonesia, khususnya dalam menggandeng BUMN sebagai mitra investasi," terang Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menekankan, penyelesaian proyek Jakarta Monorail juga menunjukan kepada dunia bahwa antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan BUMN senantiasa bisa saling bersinergi dan bekerjasama. Saling mendukung satu sama lain.
"Semakin menguatkan posisi Indonesia di mata para investor dunia. Menunjukan kepada dunia, bahwa Indonesia sangat serius dalam mengerjakan berbagai proyek pembangunan. Sehingga tidak ada satupun proyek pembangunan yang mangkrak," pungkas Bamsoet.
2015 Project Name : Engineering, Procurement and Construction of the Cilacap Expansion 1x660MW CFSPP Marine Works Project Project Scope : Marine Works – Power Plant Owner/Employer : PT Sumber Segara Primadaya Location : Cilacap, Central Java Year : 2015
2017 Project Name : Construction of 2x50MW Coal Fired Power Plant Project Project Scope : Construction the Jetty (including coal unloading jetty and temporary heavy lift wharf), Water Intake and outfall, Incoming road of the Project 2015 Owner / Employer : JO Shanghai Electric Power Construction Co., Ltd and PT Bagus Karya Location : Tanjung karang Village, Tomilito District, Gorontalo, Central Sulawesi
Project Name : Period I of Vessel Repairs and Storage Project Scope : Reclamation works Owner / Employer : PT Cahaya Karimun Perkasa Location : Karimun, Riau Islands
Project Name : Period I of Vessel Repairs and Storage Project Scope : Reclamation works Owner / Employer : PT Grace Rich Marine Location : Karimun, Riau Islands
Sampoerna Strategic Square North Tower 18th Floor, Jl. Jend Sudirman Kav. 45-46, Jakarta 12930